12 Tempat Wisata Dekat Candi Prambanan Yang Wajib Dikunjungi

Pernah nggak sih, habis takjub lihat kemegahan Candi Prambanan, eh bingung mau lanjut kemana? Jangan khawatir! Prambanan bukan cuma soal candi, lho. Ada banyak banget tempat seru di sekitarnya yang sayang banget kalau dilewatkan.

Nah, di artikel ini, kita bakal ngasih bocoran 12 Tempat Wisata Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi. Dijamin, liburan kamu jadi makin berwarna dan nggak cuma foto-foto di candi aja! Siap menjelajah? Yuk, langsung aja!

Mengapa Prambanan Jadi Magnet Wisata?

Sebelum kita bahas tempat wisata di sekitarnya, kita intip dulu kenapa Candi Prambanan ini begitu mempesona.

Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia. Dibangun pada abad ke-9, candi ini didedikasikan untuk Trimurti, yaitu tiga dewa utama Hindu: Brahma (pencipta), Wisnu (pemelihara), dan Siwa (penghancur).

Keindahan arsitektur, relief yang detail, dan kisah legenda Roro Jonggrang membuat Prambanan menjadi destinasi wisata yang kaya akan sejarah dan budaya. Nggak heran kalau setiap tahunnya, ribuan wisatawan dari seluruh dunia datang untuk menyaksikan keajaiban ini.

12 Tempat Wisata Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi

Oke, sekarang kita masuk ke inti pembahasan. Ini dia daftar 12 Tempat Wisata Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi, lengkap dengan sedikit bocoran biar kamu makin tertarik:

1. Candi Plaosan: Romantisme dalam Batu

Candi Plaosan terletak nggak jauh dari Prambanan. Kompleks candi ini terdiri dari Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul.

Candi Plaosan memiliki arsitektur yang unik dengan sentuhan Buddha Mahayana. Relief-relief di candi ini menceritakan kisah-kisah Buddha dan kehidupan sehari-hari masyarakat pada masa itu.

Daya tarik utama Candi Plaosan adalah suasananya yang tenang dan romantis. Tempat ini cocok banget buat kamu yang pengen menikmati keindahan candi sambil bersantai dan merenung.

2. Candi Sewu: Kompleks Candi Buddha Terbesar Kedua di Jawa Tengah

Candi Sewu, sesuai namanya, konon katanya memiliki seribu candi. Meskipun jumlahnya nggak sampai seribu, kompleks candi ini tetaplah megah dan mempesona.

Candi Sewu adalah kompleks candi Buddha terbesar kedua di Jawa Tengah setelah Candi Borobudur. Arsitekturnya sangat berbeda dengan Candi Prambanan, dengan stupa-stupa yang menjulang tinggi dan patung-patung Buddha yang anggun.

Menjelajahi Candi Sewu akan membawa kamu pada perjalanan spiritual yang mendalam. Kamu bisa merasakan kedamaian dan ketenangan di tengah reruntuhan candi yang bersejarah.

3. Ratu Boko: Istana Megah dengan Pemandangan Spektakuler

Ratu Boko adalah kompleks istana kuno yang terletak di atas bukit. Dari sini, kamu bisa menikmati pemandangan Candi Prambanan dan Gunung Merapi yang menakjubkan.

Meskipun disebut istana, Ratu Boko sebenarnya merupakan kompleks bangunan yang terdiri dari gerbang, pendopo, kolam pemandian, dan gua-gua. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara Hindu dan Buddha.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Ratu Boko adalah saat matahari terbenam. Pemandangan langit yang berwarna-warni akan membuat kamu terpukau.

4. Tebing Breksi: Keindahan Alam yang Diukir oleh Waktu

Tebing Breksi adalah bekas tambang batu breksi yang disulap menjadi destinasi wisata yang unik dan instagramable.

Dinding-dinding tebing yang berukir alami menciptakan pemandangan yang menakjubkan. Kamu bisa berfoto-foto di berbagai spot menarik, seperti tangga batu, patung-patung raksasa, dan gardu pandang.

Selain itu, di Tebing Breksi juga sering diadakan pertunjukan seni dan budaya. Kamu bisa menikmati tarian tradisional, musik gamelan, dan berbagai acara menarik lainnya.

5. Candi Ijo: Candi Tertinggi di Yogyakarta

Candi Ijo terletak di atas bukit yang tinggi, menjadikannya candi tertinggi di Yogyakarta. Dari sini, kamu bisa menikmati pemandangan yang luas dan indah.

Candi Ijo memiliki arsitektur yang sederhana namun elegan. Relief-relief di candi ini menceritakan kisah-kisah Hindu, seperti kisah Ramayana dan Mahabharata.

Suasana di Candi Ijo sangat tenang dan damai. Tempat ini cocok buat kamu yang pengen mencari ketenangan dan menjauh dari keramaian.

6. Obelix Hills: Spot Foto Kekinian dengan Pemandangan Kota

Obelix Hills adalah destinasi wisata kekinian yang menawarkan berbagai spot foto menarik dengan pemandangan kota Yogyakarta.

Di sini, kamu bisa berfoto di atas ayunan, jembatan gantung, rumah pohon, dan berbagai instalasi seni lainnya. Pemandangan kota Yogyakarta dari Obelix Hills sangat indah, terutama saat malam hari.

Obelix Hills cocok buat kamu yang pengen berfoto-foto seru dan menikmati pemandangan kota yang menakjubkan.

7. Studio Alam Gamplong: Lokasi Syuting Film Populer

Studio Alam Gamplong adalah lokasi syuting film-film populer, seperti Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta dan Bumi Manusia.

Di sini, kamu bisa melihat berbagai properti dan setting film yang masih utuh. Kamu bisa berfoto-foto di depan rumah-rumah tradisional Jawa, pasar tradisional, dan berbagai lokasi syuting lainnya.

Studio Alam Gamplong cocok buat kamu yang pengen merasakan sensasi menjadi bintang film dan melihat langsung lokasi syuting film-film favorit kamu.

8. Bukit Bintang: Menikmati Gemerlap Bintang di Atas Bukit

Bukit Bintang adalah tempat yang populer untuk menikmati pemandangan kota Yogyakarta saat malam hari.

Dari sini, kamu bisa melihat gemerlap lampu kota yang berkelap-kelip seperti bintang. Suasana di Bukit Bintang sangat romantis dan cocok buat kamu yang pengen menghabiskan waktu bersama pasangan.

Di Bukit Bintang juga terdapat berbagai warung makan dan kafe yang menawarkan berbagai hidangan lezat. Kamu bisa menikmati makanan sambil menikmati pemandangan kota yang indah.

9. Candi Barong: Jejak Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno

Candi Barong adalah kompleks candi Hindu yang terletak di atas bukit. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno.

Candi Barong memiliki arsitektur yang unik dengan relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah Hindu. Suasana di Candi Barong sangat tenang dan damai.

Menjelajahi Candi Barong akan membawa kamu pada perjalanan sejarah yang menarik. Kamu bisa belajar tentang kehidupan dan kepercayaan masyarakat pada masa lalu.

10. Kali Opak: Sungai yang Membelah Sejarah

Kali Opak adalah sungai yang membelah wilayah Prambanan. Sungai ini memiliki peran penting dalam sejarah dan kehidupan masyarakat setempat.

Kamu bisa menikmati keindahan Kali Opak dengan menyusuri sungai menggunakan perahu atau berjalan-jalan di sepanjang tepian sungai.

Di sekitar Kali Opak juga terdapat berbagai desa wisata yang menawarkan berbagai kegiatan menarik, seperti membatik, membuat kerajinan tangan, dan belajar memasak masakan tradisional.

11. Pasar Beringharjo: Surga Belanja Oleh-Oleh Khas Yogyakarta

Meskipun agak jauh dari Prambanan, Pasar Beringharjo tetap layak dikunjungi jika kamu pengen berburu oleh-oleh khas Yogyakarta.

Di sini, kamu bisa menemukan berbagai macam batik, kerajinan tangan, makanan tradisional, dan berbagai barang unik lainnya.

Pasar Beringharjo adalah tempat yang tepat untuk mencari oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman di rumah. Jangan lupa untuk menawar harga agar kamu bisa mendapatkan harga yang terbaik.

12. Alun-Alun Kidul: Mencoba Mitos Masangin

Alun-Alun Kidul adalah alun-alun yang terletak di selatan Keraton Yogyakarta. Tempat ini terkenal dengan mitos Masangin.

Mitos Masangin adalah mitos yang mengatakan bahwa jika kamu bisa berjalan lurus melewati dua pohon beringin kembar dengan mata tertutup, maka keinginan kamu akan terkabul.

Mencoba mitos Masangin adalah kegiatan yang seru dan menantang. Banyak orang yang mencoba mitos ini, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Tips Liburan Seru di Sekitar Candi Prambanan

Supaya liburan kamu makin seru dan lancar, ini beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

  • Pilih waktu yang tepat: Hindari musim liburan atau akhir pekan jika kamu pengen menghindari keramaian.
  • Siapkan perlengkapan yang nyaman: Gunakan pakaian yang nyaman, topi, kacamata hitam, dan sunscreen untuk melindungi diri dari panas matahari.
  • Bawa air minum: Jangan lupa bawa air minum yang cukup untuk menghindari dehidrasi.
  • Sewa kendaraan: Jika kamu pengen menjelajahi banyak tempat wisata, sebaiknya sewa kendaraan, seperti mobil atau motor.
  • Gunakan jasa pemandu wisata: Jika kamu pengen belajar lebih banyak tentang sejarah dan budaya Prambanan, sebaiknya gunakan jasa pemandu wisata.
  • Jaga kebersihan: Jangan membuang sampah sembarangan dan jagalah kebersihan lingkungan.
  • Hormati budaya setempat: Berpakaianlah sopan dan hormatilah adat istiadat masyarakat setempat.

Kesimpulan

Gimana? Udah kebayang kan serunya liburan di sekitar Candi Prambanan? Dari candi-candi kuno yang megah, tebing-tebing indah yang instagramable, hingga spot-spot foto kekinian yang seru, semuanya ada di sini.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera rencanakan liburan kamu dan jelajahi 12 Tempat Wisata Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi. Jangan lupa share pengalaman seru kamu di kolom komentar ya!

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengunjungi semua tempat wisata di sekitar Candi Prambanan?

Waktu yang dibutuhkan tergantung pada minat dan kecepatan kamu dalam menjelajahi setiap tempat. Idealnya, kamu membutuhkan waktu minimal 2-3 hari untuk mengunjungi semua tempat wisata yang disebutkan.

2. Apa transportasi terbaik untuk menjelajahi tempat wisata di sekitar Candi Prambanan?

Transportasi terbaik adalah dengan menyewa mobil atau motor. Kamu juga bisa menggunakan taksi atau ojek online, tetapi biayanya akan lebih mahal.

3. Apakah ada penginapan di dekat Candi Prambanan?

Tentu saja! Ada banyak penginapan di dekat Candi Prambanan, mulai dari hotel bintang lima hingga homestay yang sederhana. Kamu bisa memilih penginapan yang sesuai dengan budget dan preferensi kamu.

You might also like

Portal berita terpercaya seputar travelling, wisata, dan liburan terkini.